11/10/2012

Profil Royal Shichibukai "Donquixote Doflamingo"

Profil Royal Shichibukai "Donquixote Doflamingo"



Shichibukai ini muncul pada volume 25 pada cerita 233: Manusia Ratusan Juta bersama Bartholomew Kuma menghadiri rapat di Marie Joa. Doflamingo adalah orang bertubuh besar dan punya kekuatan aneh yang bisa menggerakkan orang dengan jemari tangannya. Sebagai Shichibukai, dia bicara blak-lakan dengan petinggi Angkatan Laut. Doflamingo punya bisnis dan mengatakan kalau akhir-akhir ini sedang tidak lancar, bisnis itu kemungkinan adalah bisnis penjualan budak.

Doflamingo muncul lagi pada akhir cerita Skypiea. Diketahui kalau Doflamingo adalah pemimpin dari Bellamy. Dan membunuh Bellamy karena telah memalukan lambangnya. Sama seperti Bellamy, Doflamingo adalah bajak laut "era baru" yang tidak percaya impian. Lambangnya adalah sebuah lingkaran tersenyum.

Doflamingo adalah shichibukai yang gemar berbisnis, salah satunya adalah Human Shop Auction, sebuah tempat yang memperjualbelikan manusia/merman/raksasa sebagai budak di Kepulauan Shabondy.

Sebagai Sichibukai, Doflamingo mempunyai tema binatang Flamingo. Doflamingo menyandang harga paling tinggi sampai saat ini di serial ini yaitu 340.000.000 Berry dan ini setara dengan kekuatannya yang menakutkan yaitu mengendalikan orang lain dengan menggunakan gerakan-gerakan serupa dengan Pengendali Boneka.

Pada Cerita di Marine Headquarter, tampak doflamingo ikut berkontribusi dalam menghadang bajak laut whitebeard dan aliansinya. Doflamingo hanya duduk dan menyaksikan pertempuran sampai akhirnya Oars jr. secara putus asa mencoba untuk mengalahkan setidaknya 1 shichibukai sebelum dia roboh, dan Oars jr. memilih untuk menghajar doflamingo yang saat itu sedang duduk. Namun sayang sekali, Doflamingo dengan mudah melompat menghindar dari serangan tersebut. dan ketika mendarat, ia, entah bagaimana, membuat kaki kanan Oars jr. putus lalu ia tertawa dengan sadis.

Setelah itu, terlihat ia sedang duduk di tumpukan mayat bajak laut saat berbicara dengan luffy dan emperio ivankov.

No comments:

Post a Comment